Minggu, 14 Desember 2014

Virtual Private Network (VPN)


  1. Pengertian Virtual Private Network (VPN)
  2. VPN atau Virtual Private Network adalah suatu koneksi antara satu jaringan dengan jaringan lainnya secara privat melalui jaringan publik (Internet). VPN disebut Virtual network karena menggunakan jaringan publik (Internet) sebagai media perantaranya alias bukan koneksi langsung. Dan disebut Private network
    karena jaringannya bersifat privat, dimana hanya orang tertentu saja yang bisa mengaksesnya. Data yang dikirimkan pun terenkripsi sehingga aman dan tetap rahasia meskipun dikirim melalui jaringan publik.
    Lebih jelasnya, VPN adalah sebuah koneksi vitual yang bersifat private mengapa disebut demikian karena pada dasarnya jaringan ini tidak ada secara fisik hanya berupa jaringan virtual dan mengapa disebut jaringan private karena jaringan ini merupakan jaringan yang sifatnya private tidak semua orang bisa mengaksesnya. VPN menghubungkan PC dengan jaringan public atau internet namun sifatnya private, karena bersifat private maka tidak semua orang bisa terkoneksi ke jaringan ini dan mengaksesnya.
  3. Tipe-tipe Virtual Private Network
  4. Terdapat beragam tipe VPN, diantara yang paling populer adalah Remote-Access VPN dan Site-to-Site VPN
    1. Remote-Access
    2. Remote-Access juga dikenal sebagai Virtual Private Dial-up Network (VPDN), merupakan koneksi user-to-LAN yang digunakan sebuah perusahaan untuk para pekerjanya yang membutuhkan koneksi ke jaringan mereka dari berbagai lokasi remote.
    3. Site-to-Site VPN
    4. Dengan penggunaan perlengkapan dedicated dan enkripsi skala besar, sebuah perusahaan dapat mengkoneksikan multi site tetap melalui sebuah jaringan publik seperti internet. Site-to-site VPN dapat berupa salah satu tipe berikut,
      – Intranet-based. Jika perusahaan memiliki satu lokasi remote atau lebih di mana mereka ingin bergabung ke sebuah jaringan privat tunggal, mereka dapat membuat sebuah intranet VPN untuk megkoneksikan LAn ke LAN
      -Extranet-based. Saat perusahaan memilliki hubungan dekat dengan perusahaan lainnya, mereka dapat membangun sebuah extranet VPN yang akan menghubungkan LAN ke LAN dan memungkinkan semua perusahaan bekerja dalam environment yang dibagikan
  5. Metode Security VPN
  6. Guna menjamin keamanan koneksi dan data, VPN memperkerjakan beberapa metode security yaitu Firewall, Enksripsi, IPsec, Tunnel.
  7. Fungsi Utama VPN
    1. Confidentially
    2. Teknologi VPN merupakan teknologi yang memanfaatkan jaringan publik yang tentunya sangat rawan terhadap pencurian data. Untuk itu, VPN menggunakan metode enskripsi untuk mengacak data yang lewat. Dengan adanya teknologi enskripsi, keamanan data menjadi lebih tejamin
    3. Data Integrity
    4. Ketika melewati jaringan internet, sebenarnya data telah tersebar sangat jauh bahkan hingga ke berbagai negara. Pada saat penyebaran tersebut, berbagai gangguan dapat terjadi terhadap isinya, baik hilang, rusak, ataupun dimanipulasi oleh orang yang tidak seharusnya. Pada PVN terdapat teknologi yang dapat menjaga keutuhan data mulai dari dikirm hingga data sampai ke penerima
    5. Origin Authentication
    6. Teknologi PVN memiliki kemampuan untuk melakukan autentikasi terhadap sumber-sumber pengiriman data yang akan diterimanya. VPN akan melakukan pemeriksaan terhadap semua data yang masuk dan mengambil informasi dari sumber datanya. Kemudian alamat sumber data tersebut akan disetujui apabila proses autentikasinya berhasil. Dengan demikian, VPN menjamin semua data yang dikirm dan diterima berasal dari sumber yang seharusnya. Tidak akan ada data yangg dipalsukan atau dikirim oleh pihak-pihak lain.
  8. Manfaat Menggunakan VPN
    1. Remote access, kita dapat mengakses komputer atau jaringan yang kita inginkan selama terhubung dengan internet
    2. Security, kita dapat melakukan browsing dengan koneksi internet publik seperti hotspot atau warnet secara aman
    3. Hemat biaya setup jaringan, VPN dapat menjadi teknologi alternatif penghubung jaringan lokal yang luas dengan biaya yang cukup rendah, karena transmisi data teknologi VPN menggunakan media jaringan publik yang sudah ada tanpa perlu membangun jaringan pribadi.
  9. Cara Kerja VPN
  10. Konsep kerja VPN pada dasarnya VPN membutuhkan sebuah server yang berfungsi sebagai penghubung antar PC.
    jadi, semua koneksi diatur oleh VPN Server sehingga dibutuhkan kemampuan VPN Server yang memadai agar koneksinya bisa lancar. Yang dilakukan VPN pertama, VPN Server harus dikonfigurasi terlebih dahulu kemudian di client harus diinstal program VPN baru setelah itu bisa dikoneksikan. VPN Client akan membuat semacam koneksi virtual sehingga akan muncul VPN adapter network semacam network adapter (Lan Card) tetapi vitrual. Tugas dari PVN Client adalah melakukan autentikasi dan enskripsi/deskripsi.

  11. Kelebihan VPN
    1. Jangkauan jaringan lokal yang luas dan waktu yang dibutuhkan untuk menghubungkan jaringan lokal ke tempat lain juga semakin cepat. Dengan demikian penggunaan VPN secara tidak langsung akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja
    2. Penggunaan VPN dapat mereduksi biaya operasional untuk mengimplementasikan WAN, VPN dapat mengurangi biaya pembuatan jaringan karena tidak membutuhkan kabel. VPN menggunakan internet sebagai media komunikasinya.
    3. Pengguna VPN akan meningkatkan skalabilitas
    4. VPN memberi kemudahan untuk diakses dari mana saja, karena VPN tehubung ke internet.
  12. Kekurangan VPN
    1. VPN membutuhkan perhatian yang serius pada keamanan jaringan publik (internet). Oleh karena itu, diperlukan tindakan yang tepat untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti penyadapan. hacking dan tindakan cybercrime pada jaringan VPN
    2. ketersediaan dan performansi jaringan khusus perusahaan melalui media internet sangat tergantung pada faktor-faktor yang berdapa di luar kendali pihak perusahaan
    3. Perangkat pembangun teknologi jaringan VPn dari beberapa vendor yang berbeda ada kemungkinan tidak dapat digunakan secara bersama-sama karena stadar yang ada untuk teknologi VPN belum memadai. Oleh karena itu fleksibilitas dalam memilik perangkat yang sesuai dengan kebutuhan dan keuangan perusahaan sangat berkurang
    4. VPN harus menampung protokol lain selain IP dan teknologi jaringan internal yang sudah ada. Akan tetapi IP masih dapat digunakan VPN melalui pengembangan IPsec (IP Security Protocol).

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates