Rabu, 10 Juni 2015

Soal UAS JArkom (2)

Jika diberikan kepada saudara 1 subnet IP address 192.168.254.64/27, maka netmask dan ip berapa sajakan yang bisa saudara gunakan, jelaskan.
Jawab :

192.168.254.64/27
Subnet mask




Jumlah subnetnya 25 = 32 ( dimana 5 diambil dari jumlah 1 paling kanan)
Jumalh host per subnet = 32

Jadi rentang IP yang bisa dipakai yaitu 192.168.254.64 s/d 192.168.254.95 

Soal UAS Jarkom

1.      Tuliskan rentang IP Address dan Netmask yang dapat digunakan jika jumlah komputernya sama dengan 2 digit terakhir NIM saudara
Jawab :
Jumlah komputer = 2 digit terakhir nim
NIM = 1202215  berarti jumlah komputer ada 15 buah yang dalam rentang maksimumnya 16 IP.





16 = 24
Netmasknya =


Yang dapat disimpulkan dari data diatas berarti /28
Jumlah host 16 per subnet
Maka rentang IP = 192.168.1.0 s/d 192.168.1.15
                               192.168.1.16 s/d 192.168.1.31
                               192.168.1.32 s/d 192.168.1.47
                               192.168.1.48 s/d 192.168.1.63
                               192.168.1.64 s/d 192.168.1.79
                               192.168.1.80 s/d 192.168.1.95
                               192.168.1.96 s/d 192.168.1.111
                               192.168.1.112 s/d 192.168.1.127
  192.168.1.128 s/d 192.168.1.143
                               192.168.1.144 s/d 192.168.1.159
                               192.168.1.160 s/d 192.168.1.175
                               192.168.1.176 s/d 192.168.1.191
                               192.168.1.192 s/d 192.168.1.207
                               192.168.1.208 s/d 192.168.1.223
                               192.168.1.224 s/d 192.168.1.239

                               192.168.1.240 s/d 192.168.1.255

OSI 7 Layer

Model Open Systems Interconnection (OSI) diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jaringan. Standard ini dikembangkan untuk industri komputer agar komputer dapat berkomunikasi pada jaringanyang berbeda secara efisien.Model Layer OSI dibagi dalam dua group: “upper layer” dan “lower layer”. “Upper layer” fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer.Untuk Network Engineer, bagian utama yang menjadi perhatiannya adalah pada “lower layer”. Lower layer adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual. Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi. Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard.
Pembagian OSI Layer

a. Physical Layer.
Ini adalah layer yang paling sederhana yang berkaitan dengan electrical (dan optical) koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan dalam bentuk yang dapat ditransmisi melalui media jaringan, sebagai contoh kabel, transceiver dan konektor yang berkaitan dengan layer Physical. Peralatan seperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer ini. Fungsi physical layer antara lain : Untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengkabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network InterfaceCard (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio. Cotoh dari physical layer : Hub
1.      Network components :
-          Repeater
-          Multiplexer
-          Hubs(Passive and Active)
-          TDR
-          Oscilloscope
-          Amplifier
2.      Protocols :
-          IEEE 802 (Ethernet standard)
-          IEEE 802.2 (Ethernet standard)
-          ISO 2110
-          ISDN
b. Data link layer
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung antara media network dan layer protocol yang lebih high-level, layer data link bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang berasal dari level yang lebih tinggi ke paket diskrit sebelum ke layer physical. Akan mengirimkan frame (blok dari data) melalui suatu network. Ethernet (802.2 & 802.3), Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5) adalah protocol pada layer Data-link. Fungsi data-link layer antara lain : Untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MACAddress), dan menetukan bagaimana perangkat - perangkat jaringan seperti hub, bridge,repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level inimenjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan MediaAccess Control (MAC). Contoh dari link layer : NIC / LAN Card
1.      Network components :
-          Bridge
-          Switch
-          ISDN Router
-          Intelligent Hub
-          NIC
-          Advanced Cable Tester
2.      Protocols:
-          802.3 CSMA/CD (Ethernet)
-          802.4 Token Bus (ARCnet)
-          802.5 Token Ring
-          802.12 Demand Priority
c. Network layer
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti IPX, Internet Packet eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa, seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core Protocol). Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware. Fungsi network layer antara lain : Untuk mendefinisikan alamat - alamat IP, membuat header untuk paket - paket, dan kemudian melakukan routing melalui internet working dengan menggunakan router dan switch layer-3. Contoh dari Network Layer : B-router.
1.      Network component
-          Bridge
-          Switch
-          ISDN Router
-          Intelligent Hub
-          NIC
-          Advanced Cable Tester
2.      Protocols
-          IP; ARP; RARP, ICMP; RIP; OSFP;
-          IGMP;
-          IPX
-          NWLink
-          NetBEUI
-          OSI
-          DDP
-          DECnet
d. Transport layer
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau SPX ( Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare, tetapi khusus untuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya. Fungsi transport layer antara lain: Untuk memecah data ke dalam paket - paket data serta memberikan nomor urut ke paket - paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadap paket - paket yang hilang di tengah jalan. Contoh dari transport layer : B-router
1.               Network components:
-                    Gateway
-                    Advanced Cable Tester
-                    Brouter
2.               Protocols:
-                     TCP, ARP, RARP;
-                    SPX
-                    NWLink
-                    NetBIOS / NetBEUI
-                    ATP
e. Session layer
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur login pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dualayer diatasnya, Melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. Beberapa protocol pada layer ini: NETBIOS : suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft networking,seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol).PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk. Fungsi session layer antara lain : Untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama. Dan juga mengendalikan dialogantar aplikasi. Contoh dari Session layer: Gateway.
1.              Network components : Gateway
2.              Protocols:
-                    NetBIOS
-                    Names Pipes
-                    Mail Slots
-                    RPC
f. Presentation layer
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal : translasi dari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu koneksi antara PC dan main frame membutuhkan konversi dari EBCDIC character - encoding format ke ASCII dan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan. Kompresi data (dan enkripsi yang mungkin) ditangani oleh layer ini. Fungsi presentation layer antara lain : Untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)). Contoh dari Pressentation layer: Gateway
1.              Network components:
-                    Gateway
-                    Redirector
2.              Protocols : None
g. Aplikasion layer
Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara mereka. Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan beroperasi padanya, protocol seperti FTP,telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada layer Application. Fungsi application layer antara lain: Sebagai antar muka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan - pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS. Contoh dari Application layer: Gateway
1.              Network components:
-                    Gateway
2.              Protocols:
-                    DNS; FTP
-                    TFTP; BOOTP
-                    SNMP; RLOGIN
-                    SMTP; MIME;
-                    NFS; FINGER
-                    TELNET; NCP
-                    APPC; AFP

-                    SMB



SUMBER :
·         [Behrouz_Forouzan]_TCP_IP_Protocol_Suite,_4th_Edit(BookFi.org)
·         [Network] - Data_Communications_and_networking_3e_Forouzan

Kamis, 07 Mei 2015

TUGAS PENGGANTI UTS JARINGAN KOMPUTER & KOMUNIKASI DATA



1.      Apa yang terjadi jika NIC (Network Interface Card) pada PC, jelaskan akibatnya.
Jawab :
NIC berfungsi mengizinkan computer untuk berkomunikasi dalam jaringan. Jika NIC pada suatu PC tidak berfungsi atau rusak maka PC tidak dapat terhubung ke jaringan karna  NIC dapat mentranslate sinyal listrik yang diterima dari jaringan menjadi bit-bit yang bisa di baca oleh komputer.
2.      Pada kasus membangun suatu jaringan pada satu sekolah yang akan menghubungkan ruangan kepala sekolah dengan ruangan guru dan aula sekolah, apa saja perangkat yang dibutuhkan?
Jawab :
Personal Computer yaitu perangkat yang digunakan oleh user sebagai pengelola jaringan dan pemakai jaringan. Kemudian kita juga membutuhkan. Kemudian kita membutuhkan empat buah router yaitu satu sebagai server jaringan dan yang tiga lainnya kita pasangkan di ruang kepala sekolah, di ruangan guru, dan di aula sekolah. Untuk menghubungkan semua perangkat kita membutuhkan kabel sebagai penghubungnya. Dan yang terakhir kita membutuhkan software untuk memanagement jaringan melalui software yang diinstal pada PC, software yang kita pakai disesuaikan oleh software yang didukung oleh router yang kita pakai, contohnya kita memakai router MikroTik maka kita harusnya memnggunakan winbox sebagai softwarenya.
3.      Seperti pada kasus di atas, jika letak aula sekolah berada di gedung yang terpisah dari ruang guru dan kepala sekolah. Bagaimanakah seharusnya penggunaan kabel yang benar?
Jawab :
Untuk menghubungkan jaringan dengan ruang giru dan ruangan kepala sekolah yang letaknya berada pada satu gedung yang sama baiknya kita menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted Pai) karena pada kabel UTP terdapat insulasi satu lapis yang melindungi kabel kabel dari ketegangan fisik dan kerusakan, kinerja yang relatif bagus, harga yang murah dan jarak lebih pendek dari kabel STP juga transmisinya lebih rendah.
Tetapi untuk menghubungkan jaringan ke aula sekola kita memakai kabel STP (Shielded Twisted Pair) yang transmisinya lebih tinggi dengan jarak yang lebih jau. Pada kabel STP juga terdapat foil pembungkus disetiap pasang kabel sehingga pengamanan fisiknya lebih baik meskipun harganya relatif mahal dibandingkan kabel UTP
4.      Sebuah host dengan alamat IP 137.23.56.23/16 mengirimkan sebuah paket ke host dengan alamat IP 142.3.6.9/24 . Apakah pengiriman langsung atau tidak langsung ? Asumsikan tidak ada subnetting .
Jawab :
Alamat IP 137.23.56.23/16 dan Alamat IP142.3.6.9/24 terjadi pengiriman tidak langsung karena, Alamat Subnetting di Kedua IP tersebut berbeda di awalnya.
5.      Ubahlah IP address berikut dari bilangan decimal kedalam notasi biner : 114.34.2.8
Jawab :
114.34.2.8 → 01110010    00100010      00000010    00001000
                        114 = 01110010
                        34  = 00100010
                        2    = 00000010
                        8    = 00001000
6.      Kenapa bluetooth lebih mudah terserang virus dibanding media transmisi lainnya?
Jawab :
Bluetooth memungkinkan koneksi antar piranti elektronik apa aja dan bukan hanya computer, dengan kelebihan bluetooth yang dapat mensinkronisasikan data dari ponsel ke komputer atau pun sebaliknya dengan baik memungkinkan virus-virus dapat diterima begitu saja oleh bluetooth, tidak seperti infra red yang harus mensejajarkan lubang infranya ketika kita memindahkan data. Dan jangkauan bluetooth yang lumayan luas yaitu 10 meter bahkan meskipun terdapat dinding transmisi data dengan bloutooth tidak akan terhalang, hal ini juga memungkinkan virus dengan mudah menyebar diluar jangkauan kita.
7.      Jelaskan yang kamu ketahui tentang sinyal digital!
Jawab :
Sinyal digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1.Teknologi Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau/noise, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat. Sinyal Digital juga biasanya disebut juga Sinyal Diskret.
8.      Jelaskan fungsi dan tugas network layer !
Jawab :
Network layer berfungsi untuk pengendalian operasi subnet. Masalah desain yang penting adalah bagaimana caranya menentukan route pengiriman paket dari sumber ke tujuannya. Route dapat didasarkan pada table statik yang “dihubungkan ke” network. Route juga dapat ditentukan pada saat awal percakapan misalnya session terminal. Terakhir, route dapat juga sangat dinamik, dapat berbeda bagi setiap paketnya. Oleh karena itu, route pengiriman sebuah paket tergantung beban jaringan saat itu. Bila pada saat  yang sama dalam sebuah subnet terdapat terlalu banyak paket, maka ada kemungkinan paket-paket tersebut tiba pada saat yang bersamaan. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya bottleneck. Pengendalian kemacetan seperti itu juga merupakan tugas network layer.
9.      Dalam IPv6, sebuah alamat destinasi  ada tiga kategori, jelaskan dari masing-masing kategori tersebut !
Jawab :
a.       Alamat unicast
Sebuah alamat unicast di definisikan sebuah interface tunggal (computer dan router). Paket dikirim ke sebuah alamat unicast router akan mengindentifikasi. Secara singkat, IPv6 menunjukkan lebar sebuah blok dari alamat-alamat unicast bisa menjadi interface.
b.      Alamat anycast
Sebuah alamat anycast didefinisikan sebuah grup computer yang semua mengeluarkan alamat tunggal. Sebuah paket dengan sebuah alamat anycast hanya diantarkan oleh satu anggota grup.
c.       Alamat multicast
Sebuah alamat multicast juga mendefinisikan sebah grup dari computer. Bagaimanapun berbeda antara anycast dan multicast. Multicasting, anggota lain dari grup menerima sebuah kopian. Secara ringkas, IPv6 menunjukkan sebuah block dari multicasting dari alamat yang sama dalam anggota grup tersebut.
10.  Salah satu yang juga penting dari IPv6 adalah autoconfigurasi dari host.  Ketika sebuah host IPv6 bergabung dengan sebuah jaringan, dia bisa mengkonfigurasi dirinya sendiri. Jelaskan secara singkat cara autoconfigurasi pada Ipv6 ini !
Jawab :
*      Membuat host pertama pada sebuah almat link local untuk dirinya. Mengambil 10 bit link local prefik (1111 1110 10), penambahan 54 nol, dan penambahan 64 bit interface identifier, yang mana salah satu host diketahui bagaimana mewariskannya dari kartu interface tersebut.
*      Host akan diuji untuk dilihat jika alamat link local adalah unik dan tidakk digunakan oleh host lainnya.
*      Jika uniqe dari alamat link local telah hilang, host disimpan pada alamat ini , tapi masih membutuhkan sebuah alamat global unicast.

Template by:

Free Blog Templates